Jumat, 06 Januari 2012

Si Kecil yang Tangguh. Semut


Siapa yang gak pernah liat binatang kecil berikut ini. Walaupun ukurannya yang mini tetapi binatang ini mudah sekali terlihat disekitar kita, terutama di dapur, meja makan, atau tempat-tempat yang menyisakan makanan. But, Gosh! anggapan gue barusan salah. Barusan aja gue ngetik didepan pc, segerombolan semut lewat berderet diatas keyboard gue. Sontak gue kaget. Ini apa-apaan semut ada disekitar keyboard! Gue berdiri liat ke kolong meja gak ada bekas makanan disana. Gue cari dibelakang dan sekitar meja komputer juga gak ada, cuma ada bekas lingkaran gelas cairan susu aja yang udah mengering, dan itu gak disentuh sama jagoan-jagoan kecil ini. Setelah gue liat-liat lagi, gue angkat papan keyboard gue dan 'Tarraaaa...!' jagoan-jagoan ini sedang berjalan masuk dengan rapihnya kedalam sebuah celah yang ada dibawah papan keyboad gue. Gosh! Jadi sekarang bukan manusia aja ya yang modern and ngerti gadget, Semut juga modern banget dengan udah gak bersarang di tanah, pohon, loteng rumah, atau di sudut-sudut rumah. Papan keyboard sekarang udah jadi sarang mereka saat ini. Unbelievable!

Pertanyaan nya sekarang adalah, Kenapa semut-semut itu bisa bersarang di papan keyboard gue???

Well, ternyata si semut-semut itu gak bersarang di keyboard gue, tapi mereka cuma mengikuti insting alaminya untuk mencari makanan karena didalem keyboard gue ada potongan biskuit. Ini pasti bekas adik gue yang OL semaleman dan jorok ninggalin bekas makanan sampe masuk kedalem papan keyboard.


Nah untuk lo semua yang ingin tau bagaimana Sarang Semut yang beneran, berikut ini artikelnya udah gue salin buat kalian semua. Enjoy it!


Sarang Semut


1. Sistem pertahanan udara: Saat musuh terbesar semut, yakni burung, mendekati sarang, sebagian prajurit mengarahkan perut mereka ke atas di lubang sarang dan menyemprotkan asam ke arah burung.
2. Rumah kaca: Dalam ruangan yang menghadap ke selatan ini, telur dari semut ratu matang. Suhu ruangan ini tetap pada 38oC.
3. Pintu masuk dan pintu samping: Pintu-pintu masuk ini dijaga semut penjaga pintu. Pada saat bahaya, mereka menutup pintu dengan kepala mereka yang rata. Kalau ingin masuk melalui pintu, penghuni lain koloni mengetuk kepala semut penjaga pintu dengan antena dalam irama khusus, dan semut penjaga pintu pun membuka pintu. Jika mereka lupa irama ini, penjaga langsung membunuh mereka.
4. Ruang siap pakai: Jika menemukan sarang lama saat membangun sarang, semut juga meng-gunakan ruangan sarang tua yang masih bertahan bentuknya. Jadi, mereka menghemat banyak waktu dalam merampungkan struktur sarang.
5. Makam penyimpanan: Dalam ruangan ini semut menaruh bangkai semut dan gabah tak ter-makan yang mereka kumpulkan.
6. Ruang penjaga: Semut prajurit berada di sini dalam keadaan siaga sepanjang hari. Kalau merasakan bahaya sedikit saja, mereka segera bertindak.
7. Sekat luar: Sekat ini, terbuat dari potongan cabang dan ranting, melindungi sarang melawan panas, dingin, dan hujan. Berkurang atau tidaknya lapisan sekat ini senantiasa diawasi semut pekerja.
8. Ruang perawatan: Semut perawat menghasilkan cairan manis dari perutnya. Semut pengasuh menusuk perutnya dengan antena dan memanfaatkan cairan ini.
9. Gudang daging: Serangga, lalat, jangkrik, dan semut musuh disimpan dalam gudang ini setelah dibunuh.
10. Gudang gandum: Semut penggiling membawa butir besar gandum dalam bentuk tablet kecil ke sini, dan memanfaatkannya sebagai roti di musim dingin.
11.Perawatan larva: Semut perawat menggunakan air liurnya, yang bersifat antibiotik, untuk melin-dungi semut bayi dari penyakit.
12.Ruang musim dingin: Semut yang sedang hibernasi, mulai awal November dan bangun pada bulan Mei, melewatkan musim dingin panjang di sini. Saat bangun, tugas pertama mereka adalah membersihkan ruangan ini.
13.Departemen pemanas sentral: Mencampur potongan daun dan ranting di sini menghasilkan panas tertentu. Ini menjaga suhu sarang antara 20O dan 30oC.
14.Ruang pengeraman: Telur ibu ratu disimpan di ruangan ini sesuai dengan urutan ditelurkan. Lalu, jika tiba saatnya, telur diambil dari sini dan dibawa ke rumah kaca.
15.Ruang bangsawan: Ibu ratu menelurkan telurnya di sini. Asisten yang terus memberinya.

Sumber: http://www.harunyahya.com/indo/buku/semut03.htm 

Demikian postingan gue, kali ini. Semoga bermanfaat dan jangan lupa untuk di komen. Keep blogging :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar